4 Oktober 2024
Tiga smartwatch - analog dan digital

Jaman sekarang, gadget seolah-olah menjadi kebutuhan pokok setiap orang. Berbagai bentuk teknologi gadget semakin dikembangkan, hingga ke bentuk yang sederhana dan mudah digunakan. Nah, salah satunya smartwatch atau kalau di-Indonesiakan menjadi jam pintar.

Smartwatch memiliki fitur layaknya seperti smartphone, seperti memutar musik hingga ke melakukan panggilan bahkan browsing! Namun, bukan berarti keberadaan smartwatch menggantikan smartphone. Karena smartwatch dirancang agar dapat dihubungkan dengan internet atau pun perangkat lain seperti smartphone atau tablet.

Dengan smartwatch, pengguna dapat memperoleh akses ke berita, cuaca, e-mail, telfon, gps, secara praktis melalui perangkat yang digunakan di pergelangan tangan ini.

Namun perlu diingat sekali lagi, bahwa fungsi smartwatch tidak untuk menggantikan smartphone, telfon genggam yang selalu kita pakai. Untuk selalu berfungsi dan mengoptimalkan fitur yang ada, smart watch harus selalu terkoneksi dengan smartphone.

Jadi seperti apa cara kerja smarwatch?
Umumnya, smartwatch dapat digunakan jika sudah terhubung ke smartphone melalui bluetooth. Ketika sudah tersambung, maka kita dapat menggunakan fitur-fitur yang ada di smartwatch tersebut. Seperti misalnya, pemberitahuan akan adanya SMS atau telfon masuk.

Sesederhana itulah cara kerja smartwatch.
Pada dasarnya, smartwatch memang dibuat dengan tujuan utama kepraktisan. Sehingga, pengguna smartphone tidak perlu repot-repot membuka tas dan mencari-cari handphone untuk mengecek pemberitahuan atau hal-hal lainnya. Cukup dengan melalui perangkat sederhana yang dipakai di pergelangan tangan. Mudah, bukan?

Meskipun demikian, tidak semua smartwatch cocok untuk semua smartphone. Smartwatch hanya dapat bekerja dengan smartphone yang memiliki sistem operasi yang sama.

Contohnya, smartwatch keluaran merek dagang terkenal Apple, iWatch, hanya cocok untuk smartphone keluaran Apple, iPhone. Begitu juga dengan smartwatch android yang hanya bisa digunakan bersama dengan smartphone android.

Tetapi ada juga smartwatch yang hanya bisa digunakan bersama jenis smartphone tertentu meskipun sistem operasinya sama. Contohnya adalah smartwatch yang dikeluarkan Samsung, Galaxy Gear. Meskipun sistem operasinya android, smartchwatch ini hanya bisa digunakan untuk smartphone keluaran Samsung saja.

Namun tentunya juga ada smartwatch yang bisa digunakan bersama dengan android maupun iOS, karena menggunakan sistem operasi sendiri, misalnya adalah smartwach Pebble.

Nah, untuk memilih smartwatch terbaik, sebaiknya simak poin-poin berikut ini!

1. Pastikan untuk memilih smartwatch yang cocok dengan smartphone yang dimiliki
Seperti yang sudah dijelaskan tadi, tidak semua sistem operasi smartwatch dapat terhubung ke semua jenis smartphone. Jadi, pastikan dengan benar bahwa smartphone yang ingin dibeli cocok dan bisa terhubung ke smartphone yang dimiliki.

2. Periksa fitur-fitur yang dimiliki smartwatch
Ini penting karena pada dasarnya smartwatch dijalankan bersama dengan smartphone. Terdapat fitur-fitur yang dapat memberi tahu notifikasi pesan dan telefon. Bahkan, beberapa model terdapat fitur untuk membuat panggilan dan membalas pesan sederhana.

3. Periksa kapasitas daya baterai
Sebagian besar smartwatch baterainya dapat bertahan hingga setengah hari. Namun, jika memang ingin menggunakan smartwatch yang bisa digunakan berhari-hari tanpa isi ulang daya, lebih baik untuk mengecek ketahanan baterainya.

4. Periksa tingkat ketahanan air
Karena smartwatch digunakan di luar atau pun aktivitas luar ruangan, penting sekali untuk mengecek tingkat ketahanan air yang dimiliki. Perhatikan pula jika smartwatch memiliki sertifikasi water resistant dan dust resistant yang baik.

Nah, itulah penjelasan mengenai smartwatch. Tertarik untuk membelinya? Karena saat ini, smartwatch tentunya sangat mudah untuk diperoleh, dan tentunya juga banyak model-model yang cocok dengan seri-seri handphone terbaru.